PREDIKAT "Don Juan" telah melekat di diri 'Ariel'. Pasalnya, pentolan grup band ternama itu dengan bangga meniduri banyak wanita, dua di antaranya 'Luna Maya' dan 'Cut Tari'.
Dengan predikat "Don Juan", seorang pria akan mendapatkan aktualisasi diri dengan mendapat penerimaan dari banyak wanita. Lantas, mengapa bisa menjadi "Don Juan"?
"Sebenarnya dari faktor usia, di mana biasanya pria ini dalam usia dewasa muda. Sehingga, sah-sah saja punya hasrat dan dorongan seks yang tinggi karena pengaruh hormonal," papar psikolog Universitas Tarumanegara Henny Wirawan MHum Psi, kepada okezone melalui telepon selulernya, Rabu (9/6/2010).
Kendati dianggap wajar, namun Kepala kantor Audit Internal Universitas Tarumanegara menegaskan, saat pria menjadi Don Juan, harus menyalurkan hasratnya dengan wajar.
"Yang tidak wajar karena caranya menyalurkan. Kalau dia menyalurkan dengan orang yang sama, apalagi pasangan sah, maka itu baru dianggap wajar. Dia mau pacaran, boleh saja, tapi tahu konteksnya. Artinya, kemampuan menjaga pacaran itu lemah, tidak tahu batasan. Kalau bisa melihat batasan satu cewek. Kalau bisa mengakhirinya dengan bijak, tidak masalah," imbuh wanita ramah ini.
Lebih lanjut, Henny menuturkan, dengan gaya 'Ariel' menyalurkan aktivitas seks, ternyata tak hanya si pria-nya saja yang bersalah. Namun, lawan mainnya pun turut ikut andil.
"Yang salah juga perempuannya. Karena sama-sama melakukan aktivitas seks yang tidak terkendali. Padahal kalau mau, mestinya mereka bisa menikah," ucapnya.
Dengan beredarnya video mesum yang dibintangi 'Ariel-Luna Maya', 'Ariel-Cut Tari' bukan tak mungkin menghancurkan karier para seleb papan atas itu.
"Kalau kondisi seperti ini, dengan beredarnya video seks mereka, maka menunjukkan orangnya seperti apa, menggaet cewek-cewek. Aktivitas seperti ini memang dua-duanya turut andil. Mungkin perempuannya juga salah, mau dirayu. Jadi jangan sembarang making love, pastikan dulu harus dengan pasangan yang permanen. KOndisi seperti ini akan membuat kontrak mereka di dunia entertaint hancur," kata Henny.
Selain menghancurkan karier para bintang yang namanya tengah melambung berkat video mesum mereka, Henny juga memaparkan, bukan tak mungkin para pelakunya mengidap penyakit seksual.
"Potensi penyakit seks itu ada. Karena tidak diketahui apakah lawan mainnya sehat secara fisik atau tidak. Apalagi sang pria gonta-ganti memakai wanita berbeda-beda yang tidak ketahuan kewanitaannya bagaimana," tandasnya.(nsa)
Rabu, Juni 09, 2010
Puaskan 'Ariel', 'Cut Tari' Doyan Gaya Doggy Style
SETELAH video seks 'Luna Maya-Ariel' membuat masyarakat geger. Kini, beredarnya video mesum seorang pria mirip 'Ariel' dengan wanita mirip 'Cut Tari' semakin membuat publik terbelalak.
Setelah sebelumnya 'Ariel-Luna Maya' melakoni adegan ranjang dengan berbagai gaya, 'Cut Tari-Ariel' justru lebih banyak melakukan satu gaya, doggy style.
Kendati berisiko tinggi, beberapa orang menyukai gaya yang satu ini. Hanya saja, sebaiknya dihindari dan sebisa mungkin jangan pernah mencobanya. Tetapi bukan berarti Anda akan meninggalkan sama sekali sensasi nikmat yang diberikan seks anal. Anda tetap dapat mencoba doggy style sebagai pengalaman bercinta yang tak terlupakan.
Posisi rear entry (doggy style) adalah pengganti terbaik untuk seks anal. Posisi ini merupakan posisi Mr P seperti hubungan intim lainnya, yaitu di dalam Miss V, tetapi sudut penetrasinya dan posisinya dari arah belakang tubuh pasangan. Sehingga memberikan pengalaman berbeda dengan posisi bercinta saat berhadapan. Tak heran jika 'Cut Tari' lebih memilih memakai gaya doggy style dalam setiap adegan seksnya.
"Logikanya, kenikmatan doggy style lebih kena di pria-nya. Karena kalau G-spot tidak kena, tapi lebih kepada si pria. Pusat kenikmatannya lebih kena. Tapi, doggy style bersifat individual, tidak bisa disamaratakan," tutur androlog dari Rumah Sakit Pusat Pertamina Dr Anita Gunawan MS, SpAnd, saat berbincang dengan okezone melalui telepon genggamnya, Rabu (9/6/2010).
Tampaknya, dengan doggy style, 'Cut Tari' ingin memberi kepuasan pada lawan mainnya, 'Ariel'.
"Doggy style hanya variasi dari seks yang konvensional. Yang biasanya hanya pakai gaya biasa, maka pasangan bisa memberikan pelayanan doggy style. Dan, biasanya gaya ini dilakukan untuk memuaskan pasangannya. Hanya saja, kepuasan yang didapat kembali lagi pada mereka berdua. Setiap pasangan lain-lain," tutur konsultan seks kanal lifestyle okezone ini.
Untuk diketahui, dalam video berukuran 50,9 MB itu tampak orang mirip Ariel dan Cut Tari tengah bergumul di atas ranjang. 'Cut Tari', mengenakan dress hijau kebiruan dengan dalaman tank top hitam tengah telungkup di atas ranjang.
Perempuan yang wajahnya sangat mirip dengan presenter Insert ini kemudian membuka dress-nya sehingga tinggal tank top hitamnya saja. Tak berapa lama kemudian, laki-laki yang mirip Ariel datang menghampiri dan mereka pun bercumbu.
Bila dilihat kasat mata, rekaman video ini jauh lebih bersih dari video mesum 'Ariel-Luna'. Diduga, adegan diambil menggunakan kamera yang lebih canggih ketimbang kamera ponsel seperti di video 'Ariel-Luna'. Pun durasinya lebih panjang, sekira 8.44 menit. Dari metadata, terlihat video diambil pada 18 November 2006 pukul 18.18 WIB.(nsa)
Setelah sebelumnya 'Ariel-Luna Maya' melakoni adegan ranjang dengan berbagai gaya, 'Cut Tari-Ariel' justru lebih banyak melakukan satu gaya, doggy style.
Kendati berisiko tinggi, beberapa orang menyukai gaya yang satu ini. Hanya saja, sebaiknya dihindari dan sebisa mungkin jangan pernah mencobanya. Tetapi bukan berarti Anda akan meninggalkan sama sekali sensasi nikmat yang diberikan seks anal. Anda tetap dapat mencoba doggy style sebagai pengalaman bercinta yang tak terlupakan.
Posisi rear entry (doggy style) adalah pengganti terbaik untuk seks anal. Posisi ini merupakan posisi Mr P seperti hubungan intim lainnya, yaitu di dalam Miss V, tetapi sudut penetrasinya dan posisinya dari arah belakang tubuh pasangan. Sehingga memberikan pengalaman berbeda dengan posisi bercinta saat berhadapan. Tak heran jika 'Cut Tari' lebih memilih memakai gaya doggy style dalam setiap adegan seksnya.
"Logikanya, kenikmatan doggy style lebih kena di pria-nya. Karena kalau G-spot tidak kena, tapi lebih kepada si pria. Pusat kenikmatannya lebih kena. Tapi, doggy style bersifat individual, tidak bisa disamaratakan," tutur androlog dari Rumah Sakit Pusat Pertamina Dr Anita Gunawan MS, SpAnd, saat berbincang dengan okezone melalui telepon genggamnya, Rabu (9/6/2010).
Tampaknya, dengan doggy style, 'Cut Tari' ingin memberi kepuasan pada lawan mainnya, 'Ariel'.
"Doggy style hanya variasi dari seks yang konvensional. Yang biasanya hanya pakai gaya biasa, maka pasangan bisa memberikan pelayanan doggy style. Dan, biasanya gaya ini dilakukan untuk memuaskan pasangannya. Hanya saja, kepuasan yang didapat kembali lagi pada mereka berdua. Setiap pasangan lain-lain," tutur konsultan seks kanal lifestyle okezone ini.
Untuk diketahui, dalam video berukuran 50,9 MB itu tampak orang mirip Ariel dan Cut Tari tengah bergumul di atas ranjang. 'Cut Tari', mengenakan dress hijau kebiruan dengan dalaman tank top hitam tengah telungkup di atas ranjang.
Perempuan yang wajahnya sangat mirip dengan presenter Insert ini kemudian membuka dress-nya sehingga tinggal tank top hitamnya saja. Tak berapa lama kemudian, laki-laki yang mirip Ariel datang menghampiri dan mereka pun bercumbu.
Bila dilihat kasat mata, rekaman video ini jauh lebih bersih dari video mesum 'Ariel-Luna'. Diduga, adegan diambil menggunakan kamera yang lebih canggih ketimbang kamera ponsel seperti di video 'Ariel-Luna'. Pun durasinya lebih panjang, sekira 8.44 menit. Dari metadata, terlihat video diambil pada 18 November 2006 pukul 18.18 WIB.(nsa)
Langganan:
Postingan (Atom)