Selasa, Februari 22, 2011

Mengapa Pria Mengantuk Setelah Seks?

Bagi para pria dewasa, apakah Anda sering merasa mengantuk setalah melakukan seks? Berikut penjelasan mengapa setelah seks pria merasa mengantuk.

Jawaban pertanyaan ini diberikan Melinda Wanner dari Scienceline yang merupakan hasil dari program sains, kesehatan dan lingkungan New York University .

Bagi banyak wanita, hubungan kelamin dan dengkuran merupakan salah satu fakta-fakta yang mengganggu kehidupan, tak peduli ketika gairah terjadi, laki-laki selalu tertidur segera setelah melakukan seks.

Penulis “Men, Love and Sex: The Complete User Guide For Women,” Dave Zinczenko mejelaskan fenomena tersebut pada penulis Huffington Post Arianna Huffington dengan perumpamaan, “Pria tertidur karena wanita tak berubah menjadi pizza”.

Meski wanita kadang merasa mengantuk setelah berhubungan seks, fenomena ini jauh lebih sering muncul pada pria. Apa yang membuat mereka seperti itu?

Pertama, alasan yang jelas untuk kantuk setelah seks, hal ini sering terjadi pada malam hari di tempat tidur. Apalagi fisik mengalami kelelahan yang lebih sering dialami pria dibanding wanita. Jadi ketika hubungan intim selesai, sangatlah wajar bagi seorang pria untuk merasa mengantuk.

Kedua, riset ini menggunakan pindai tomography emisi positron (PET) dan menunjukkan saat seseorang mencapai orgasme, berarti melepaskan ‘semua ketakutan dan kecemasan’.

Hal ini cenderung membuat pria santai dan memiliki kecenderungan untuk tidur. Selain itu, terdapat biokimia dari orgasme itu sendiri. Penelitian menunjukkan, saat ejakulasi pria melepaskan koktail bahan kimia otak, termasuk norepinefrin, serotonin, oksitosin, vasopresin, oksida nitrat (NO) dan hormon prolaktin.

Pelepasan prolaktin terkait rasa kepuasan seksual dan juga menentukan waktu pemulihan pria untuk bisa melakukan ‘permainan’ selanjutnya. Studi juga menunjukkan bahwa pria yang tak memiliki banyak prolaktin memiliki waktu pemulihan lebih cepat.

Tingkat prolaktin secara alami menjadi tinggi saat tidur dan hewan yang disuntik kimia ini akan menjadi lelah dengan segera. Hal ini menunjukkan adanya hubungan kuat antara prolaktin dan tidur. Kemungkinan pelepasan hormon ini selama orgasme menyebabkan orang merasa mengantuk.

Oksitosin dan vasopressin, dua bahan kimia lain yang dilepaskan selama orgasme, juga terkait dengan tidur. Pelepasan kimia ini disertai melatonin, hormon utama yang mengatur jam tubuh manusia.

Oksitosin juga diduga mengurangi tingkat stres yang dapat menyebabkan relaksasi dan kantuk. Bagaimana dengan alasan evolusi kantuk pasca seks? Hal ini lebih sulit dijelaskan. Berbicara secara evolusioner, tujuan utama manusia adalah memproduksi sebanyak mungkin keturunan.

Mungkin karena pria tak bisa langsung lari dengan wanita lain, pengisian energi melalui tidur akan menjadi masa pemulihan terbaik. Meski ada informasi bertentangan mengenai apakah wanita merasa mengantuk setelah berhubungan seks, wanita sering jatuh tertidur dengan pasangannya.

Hal tersebut merupakan kabar baik bagi pria. Artinya, wanita itu tak sedang mencari pasangan lain. Ketika pria terbangun dan wanita masih disampingnya, pria siap memulai ‘babak selanjutnya’.

Adajuga kemungkinan, mengantuk hanyalah ‘efek samping’ terkait alasan yang lebih evolusioner bagi pelepasan oksitosin dan vasopressin. Selain dikaitkan dengan tidur, kedua bahan kimia tersebut erat dalam ‘ikatan pasangan.’

Pelepasan bahan kimia otak ini selama orgasme mempertinggi perasaan ikatan dan kepercayaan antara partner seksual. Hubungan ini menguntungkan dan memberi pasangan bayi, seperti membesarkan anak bersama. Intinya, terdapat banyak potensi biokimia dan alasan evolusi untuk mengantuk setelah seks.

Hanya saja wenner meninggalkan sebuah pemikiran yang membuat wanita frustrasi. Jika Anda marah dengan fenomena mendengkur setelah seks, ingatlah hal-hal lain bisa lebih buruk. Survei terbaru dari 10 ribu orang Inggris menunjukkan, 48% pria Inggris benar-benar jatuh tertidur selama seks. [mdr]

Kerapu Ala Szechuan

Ikan yang satu ini dilengkapi saus bercita rasa pedas gurih. Serasi dengan rasa daging kerapu yang lembut gurih renyah. Pasti, Anda, keluarga dan kerabat ketagihan saat menyantapnya!

Bahan-bahan:
- 500 gram (2 ekor) ikan kerapu segar, siangi bersih
- 1 siung bawang putih, parut
- 1 buah penyedap rasa ayam
- 3 sendok makan tepung kanji
- minyak goreng secukupnya

Saus:
- 2 sendok makan minyak sayur
- 2 siung bawang putih, cincang halus
- 1 batang daun bawang, iris halus
- 1 cabai merah besar, buang bijinya, cincang halus
- 1 sendok makan saus tiram
- 1 sendok makan kecap asin
- 1/2 sendok teh merica hitam, memarkan agak halus
- 150 ml air
- 1 sendok teh tepung kanji, larutkan dengan sedikit air

Cara membuatnya:
- Lumuri kerapu dengan bawang putih dan penyedap rasa ayam hingga rata
- Taburi tepung kanji hingga rata. Diamkan beberapa saat,
- Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga kering. Tiriskan.

Saus:
- Tumis bawang putih dan daun bawang hingga wangi,
- Masukkan cabai merah, aduk hingga layu,
- Tambahkan bahan lainnya. Aduk hingga kental. Angkat,
- Siramkan ke atas ikan goreng
- Sajikan segera. [lia]

Doggy Style Bikin Wanita Lebih Liar di Ranjang

POSISI doggy style dianggap sebagai salah satu posisi seks paling serbaguna, di mana setiap orang pun dapat mencobanya. Posisi ini menempatkan pria pada posisi kekuasaan penuh, sementara wanita dapat leluasa memanfaatkan perannya untuk menggapai kenikmatan. Lantas, apa saja plus minum dari posisi ini?

Kebanyakan wanita membenci kurangnya kontrol yang dilakukannya saat hubungan seks berlangsung. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan, yakni mencoba posisi doggy style. Dengan posisi ini, Anda akan memeroleh kenikmatan penetrasi secara lebih intens daripada posisi seks lainnya. Sayangnya, tak semua wanita bersedia melakukan posisi ini. Ketimbang ragu-ragu melakoninya, ketahui dulu serba-serbi sebelum Anda mencobanya, seperti dikutip Askdanandjennifer.

Manfaat dari posisi doggy style
Ini adalah posisi serbaguna yang dapat membuat Anda bergerak leluasa dengan cara apapun yang Anda inginkan, dan menjaga tangan Anda bebas untuk melakukan apapun sehingga seks terasa lebih menyenangkan.

Posisi utama untuk melakukannya adalah, jika Anda ingin mempertahankan kendali irama dan kedalaman penetrasi, posisi ini sangat cocok untuk Anda. Pasalnya, Anda dapat mendorong keluar dan masuk sambil memegang tangannya sehingga Anda benar-benar memiliki kontrol gerakan. Anda dapat bersandar ke bawah dan menggunakan tangan Anda untuk membelai klitorisnya tanpa kehilangan irama. Anda pun dapat meletakkan tangan Anda di punggungnya dan kemudian menjilat tengkuknya serta semua hal yang Anda inginkan.

Intens ransang G-spot raih orgasme
Wanita biasanya menjadi lebih liar ketika dalam posisi doggy style karena daerah intimnya langsung dirangsang oleh sebagian besar bagian bawah Mr P Anda. Apalagi jika Anda mendapatkan sudut yang baik, Anda dapat memberikan pijatan pada G-spot-nya dan kemudian dapat memeroleh orgasme ganda tanpa perlu banyak usaha.

Kekurangan posisi doggy style
Posisi ini terkesan lebih erotis ketimbang romantis. Sementara beberapa wanita hanya bisa merasakan kenikmatan ketika melalui seks dengan romantis. Posisi ini adalah posisi yang kurang romantis dari semua posisi seks karena kurangnya interaksi tatap muka antar pasangan.

Tak hanya itu, posisi ini juga memunculkan kesulitan untuk menyentuh klitorisnya jika dia tak melakukannya sendiri. Idealnya, seorang wanita harus mengambil peran untuk menyentuh klitorisnya selama posisi ini berlangsung. Sayangnya, beberapa wanita mengalami masalah keseimbangan dengan satu tangan jika tangan yang lainnya membelai klitoris. Kontak G-spot secara langsung mungkin dapat menggantikan sesi ini. Namun kebanyakan dari mereka tidak bisa klimaks jika sentuhan pada klitoris tak dilibatkan.

Melihat ekspresi wajah pasangan selama hubungan seks berlangsung adalah salah satu hal yang menyenangkan. Anda dapat melihat perubahan ekspresi wanita saat melakukan sesuatu yang berbeda. Apalagi ketika wajahnya sedang mengalami pergolakan orgasme. Tentu ini akan membangkitkan gairah Anda. Sementara dalam doggy style, ekspresi ini tak bisa dirasakan. Jika Anda ingin tetap merasakannya, Anda dapat menggunakan cermin sebagai alat bantu.
(tty)