Senin, Maret 28, 2011

Inilah Trik Gaet Pria Berbintang Aries

MUNGKIN selama ini Anda hanya mengenal nama lengkap dan alamat rumah “gebetan”. Tapi, pernahkah Anda mengetahui rasi bintang dia? Jika ternyata dia berulang tahun akhir bulan ini, bisa jadi dia memiliki rasi bintang aries.

Pria Aries dikenal berpendirian sangat kuat dan mandiri. Berbicara soal pasangan ideal, pria aries cenderung banyak menuntut. Temukan rahasia menggaet pria berbintang aries, seperti dikutip Ehow.

- Pria aries senang menunjukkan kemampuan kepemimpinan, untuk itu biarkan dia memimpin dalam segala hal. Dia juga akan kagum dengan kepribadiannya sendiri, dengan begitu Anda dapat belajar bagaimana menarik perhatian dia dengan berbicara secara langsung.

- Dibutuhkan banyak energi untuk menyeimbangkan ketertarikannya terhadap sesuatu. Pria aries tertarik kepada wanita extrovert yang percaya diri dan memiliki kemampuan bersosial, dan dia lebih memilih pasangan yang terbuka terhadap ketertarikannya sendiri -tidak jaim.

- Bukan hanya tipe pemimpin, tapi pria aries juga tipe pria pemenang, jika berbicara tentang menemukan pasangan. Jika Anda ingin dia tertarik, buat dia menghargai Anda dan hindari sikap jaim.

- Pria aries juga jujur dan dia butuh kejujuran dari orang di sekitarnya juga, terutama dari pasangannya. Dia membenci kebohongan dan dia akan segera menjauh jika tahu pasangan dia berbohong.

- Anda tidak dapat mengharapkan dia tetap bersama Anda kecuali pikiran dia telah merasa nyaman; dia membutuhkan wanita yang “nyata” dan begitu menemukannya, dia akan mengorbankan nyawanya untuk jalinan cinta ini.

- Satu hal yang perlu diingat adalah diperlukan sikap yang berbeda untuk menjaga ketertarikan pria aries terhadap Anda. Maksudnya, suatu hari dia ingin Anda lebih menyenangkan dan lucu, tapi di sisi lain dia ingin Anda dapat cukup serius untuk mengatasi permasalahan karier maupun masalah kehidupan lain. Dia membutuhkan wanita yang fokus mengejar tujuannya, dan dia ingin Anda menjadi pasangan di setiap waktu, bukan pasangan saat mesra saja.

- Tidak ada yang lebih menyenangkan hatinya ketimbang menjadi pusat perhatian dan pemimpin.

- Dia tidak terlalu menyukai bersosialisasi dan menghabiskan waktu dengan banyak orang. Selalu penuhi hari-hari dia dengan pujian dan tetaplah jujur.
(tty)

Ternyata, CLBK Lebih Harmonis daripada Hubungan Pertama

APAKAH Anda merasakan keakraban dan zona kenyamanan yang abstrak pada cinta sejati setelah tak lagi bersamanya? Mungkin itulah sinyal positif yang kerap membawa Anda kembali ke pangkuan mantan.

Pernahkah Anda merasakan bahwa Anda lemah tak berdaya setelah putus dengan kekasih, dan beberapa waktu kemudian Anda merasakan perbedaan yang drastis saat berbincang dengannya?

Anda merasakan kenyamanan yang berlebih saat menjalin hubungan pertemanan dengannya, serta merasakan beberapa perubahan sikap yang dia tunjukkan. Nah, mungkin itulah tanda bahwa Anda mengalami cinta lama bersemi kembali (CLBK) dan siap untuk kembali dengannya. Apalagi gurat patah hati Anda telah memudar dan beralih dengan kebahagiaan.

Namun, sebelum memutuskan untuk beranjak mengambil kesempatan kedua ini, sebaiknya pelajari terlebih dulu alasan yang melatarinya, seperti di tulis Times of India.

Kesempatan kedua jauh lebih harmonis
Para ahli mengatakan, bahwa kebiasaan ini tidak biasa bagi kebanyakan orang. Padahal, merajut kasih kembali dengan mantan untuk kedua kalinya akan menghasilkan hubungan yang jauh lebih baik.

Psikolog klinis Dr Kanan Khatau Chikkal mengatakan, “Ketika seseorang putus dan kemudian ingin kembali lagi itu adalah tanda kalau Anda menerima dia tanpa syarat atau timbul keinginan kuat untuk mengubah dirinya. Dengan tidak menerima dia apa adanya, hal ini hanya akan membuat Anda terluka. Dan saat ini alasan paling umum bagi banyak pasangan untuk kembali menautkan hubungan adalah karena melihat perubahan perspektif yang lebih besar dari sebelumnya pada pasangan mereka."

Lebih lanjut Dr Kanan menjelaskan, setelah putus biasanya pasangan cenderung menguji hubungan secara keseluruhan.

“Sebagai pelampiasan rasa sakit yang dialami setelah putus, biasanya seseorang akan meneliti hubungannya kembali dan kemudian memastikan untuk menerima situasi dan tidak ada keinginan untuk mengubah apapun darinya. Hal inilah yang membuat mengapa babak kedua percintaan akan lebih baik untuk pasangan,” paparnya.

Mengapa perasaan terhadap mantan berubah?
Setelah vakum beberapa waktu dan tidak bersamanya, Anda sudah terbiasa melewati kesunyian seorang diri.

Psikolog Sseema Hingorrany mengatakan, ketika seseorang memutuskan untuk menerima kembali mantannya berarti dia telah memutuskan untuk menerima kesalahan pasangan yang pernah dilakukannya. Itu akan lebih baik ketimbang menjalani kesepian seorang diri.

Faktor usia juga memengaruhi perubahan perasaan terhadap mantan. Ketika kita beranjak tua, maka harapan dan prioritas pun berubah. Stabilitas, kenyamanan dan keamanan menjadi faktor utama yang masuk dalam daftar prioritas.

Pasangan yang berpisah pada usia muda akan melakukan flash back dan menyadari bahwa mereka perlu meninjau kembali hubungan dan menyesuaikannya dengan harapan mereka.

Seema mengatakan, “ Kesabaran dan toleransi lebih sangat diperlukan untuk mempertahankan hubungan. Jika seseorang melewatkan kencan dengan orang lain dan kemudian mendapati bahwa mantan kekasihnya lebih baik apa dia pun akan lebih toleran terhadap kesalahan yang pernah dilakukan mantannya tersebut."

Di luar itu, alasan paling sering yang diusung pria dan wanita adalah mereka cenderung mengandalkan mantan sebagai dukungan emosional setelah mereka putus.

“Kembali ke mantan pasangan adalah sebuah kenyamanan dan sangat mudah. Anda tinggal memenangkan hatinya dengan mengedepankan keramahan Anda sertan melibatkan urusan yang sedang Anda hadapi saat ini," tutupnya.
(nsa)