Rabu, November 04, 2009

Bau Badan Berlebih Rusak Penampilan

Banyak orang mempunyai masalah dengan bau badan atau bau keringat yang tidak sedap sehingga mempengaruhi rasa percaya diri.

Namun ada juga yang tidak menyadari akan keadaan tubuhnya yang mengeluarkan aroma yang kurang sedap dan bersikap cuek.

Bau badan adalah masalah yang peka dan dapat menimbulkan gangguan dalam kehidupan sosial seseorang, baik dalam pergaulan secara umum maupun dengan pasangan. Orang yang memiliki masalah bau badan seringkali merasa rendah diri atau minder dan membatasi pergaulan.

Selain itu, orang lain juga ’segan’ untuk berdekatan dengannya karena aroma tubuhnya membuat pusing. Kondisi itu tentunya dapat menghambat dalam pengembangan potensi dirinya.

Aroma tubuh yang dikeluarkan setiap orang bervariasi, ada yang tidak berbau, bau asam sampai yang berbau menyengat. Bau badan umumnya disebabkan oleh pengeluaran keringat yang berlebihan terutama di daerah ketiak.

Namun ada juga orang yang aroma tubuhnya tidak sedap walaupun tidak berkeringat dan baunya akan bertambah menyengat ketika berkeringat. Keringat dihasilkan oleh kelenjar keringat, yaitu kelenjar apokrin yang menghasilkan cairan yang kental serta keruh, dan kelenjar ekrin yang menghasilkan cairan yang encer serta jernih, merupakan unsur utama/paling banyak dalam air keringat.

"Sekresi keringat yang dihasilkan oleh kelenjar apokrin adalah yang sering menimbulkan aroma tubuh yang tidak sedap terutama ketika bercampur dengan bakteri. Pada dasarnya ada orang yang mengeluarkan banyak keringat dan ada juga yang sedikit," kata Putri D. Paramita, Product Group Manager Deodorant PT Unilever Indonesia Tbk., kepada INILAH.COM usai media gathering Achievement through Confidence with Rexona, pekan lalu.

Keaktifan kelenjar keringat mempengaruhi jumlah keringat yang diproduksi. Dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya, kelenjar keringat paling aktif pada kulit ketiak. Pada orang-orang tertentu mempunyai kelenjar keringat yang aktif sejak lahir/bawaan sehingga selalu berkeringat.

Untuk mengusir masalah badan dan ketiak basah, parfum pun bukan satu-satunya pemecahannya. Perawatan tubuh lebih penting agar terpancar aroma segar mewangi dan membuat Anda tampil percaya diri.

"Rutin mandi dan memakai deodoran bisa dijadikan bisa dijadikan solusi masalah bau badan. Karena deodorant mampu meredam keringat berlebih yang keluar," lanjut Putri.

Hal senada diamini oleh Ira Duaty, peragawati dan model terkenal di 1990-an, dan Shandy Aulia, yang sempat membintangi iklan televisi Rexona bertema ’burket’.

"Bagi saya, wajib hukumnya pakai deodoran. Karena ini membantu diri saya tampil lebih sempurna. Terlebih saya orang yang pemalu. Nggak pede kalau ada yang basah-basah di ketiak," jelas Shandy.

Beda dengan pengakuan Ira Duaty, yang boleh dibilang dunia yang digelutinya identik dengan keringat, bau badan, dan penampilan diri.

"Sebagai model dan peragawati, sering mengalami keringat berlebih. Seperti dalam pemotretan di luar ruangan atau tampil di pangggung catwalk. Ritme kerja yang cepat sering mendorong produksi keringat. Biasanya, kalau sudah mengalami hal tersebut, saya cari deodoran yang mampu mengatasi keringat sekaligus bau badan. Nggak mungkin kan seorang model ketiaknya basah atau bau," papar Ira. (Sumber: inilah.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar